PERTANYAAN : Pak Esra, saya pernah mendengar dari orang yang pernah pergi ke Israel kalau di sana ada 2 tempat yang dipercaya sebagai bukit Golgota tempat Tuhan Yesus disalibkan. Yang mau saya tanyakan, apakah benar demikian? Kalau ya, lalu sebenarnya di Golgota yang mana Tuhan Yesus disalibkan? Kan tidak mungkin Yesus disalibkan di dua tempat sekaligus.
ESRA SORU MENJAWAB :
Ya memang benar bahwa di Israel ada 2 tempat yang dipercaya sebagai Golgota, tempat Yesus disalibkan. Ini bukan berarti Yesus disalibkan di 2 tempat tersebut. Itu hanya dugaan saja. Jadi tidak mungkin dua-duanya benar. Salah satu pasti salah atau bahkan kedua-duanya salah. Saya akan jelaskan 2 tempat tersebut “
1. The Church of Holy Sepulchre (Gereja Kuburan Kudus).
Ini adalah Golgota versi gereja Katolik dan gereja-gereja Ortodoks. Tempat ini terletak di sebelah utara, tetapi di dalam kota, sehingga beberapa penafsir menganggap ini sama sekali tidak cocok dengan data dari Kitab Suci, yang mengatakan bahwa Golgota terletak di luar kota.
Ibr 13:12 - “Itu jugalah sebabnya Yesus telah menderita di luar pintu gerbang untuk menguduskan umatNya dengan darahNya sendiri”.
Tetapi para pendukung tempat ini mengatakan bahwa posisi tembok kota berbeda antara zaman Yesus dan sekarang, sehingga dulu tempat ini terletak di luar kota.
Gambar-gambar berikut ada bagian dalam gereja yang dipercaya sebagai lokasi persis dari salib Kristus.
Ada banyak orang yang berziarah ke sana menyempatkan diri untuk menangis dan berdoa di tempat yang dipercaya sebagai kuburan Yesus.
Tempat ini didukung oleh tradisi. Apa maksudnya?
Nelson’s Bible Dictionary : Suatu tradisi dari abad ke 4 mengatakan bahwa suatu penyelidikan dimulai oleh ahli sejarah Kristen Eusebius dan bahwa tempat itu ditemukan oleh Uskup Marcarius. Belakangan Kaisar Romawi Konstantin membangun sebuah gereja di tempat itu. Sebelumnya tempat itu merupakan lokasi dari kuil bagi Dewi Aphrodite. Tradisi juga mengatakan bahwa pada waktu mencari kubur Yesus, ibu Konstantin Helena menemukan bagian dari ‘salib yang asli’ pada mana Yesus mati. Tradisi-tradisi ini sangat tua, tetapi nilai sejarahnya tidak pasti.
Memang cerita-cerita seperti ini lebih banyak yang hanya merupakan dongeng / mitos dari pada fakta sejarah. Dari penjelasan ini terlihat bahwa didukung oleh tradisi atau tidak, tidaklah terlalu menjadi persoalan.
2. Garden Tomb.
Tempat ini ditemukan oleh seorang jenderal Inggris yang bernama Charles Gordon pada tahun 1885 yang dianggapnya lebih cocok dengan gambaran Kitab Suci tentang Golgota.
Itulah sebabnya tempat ini disebut sebagai Kalvarinya Gordon (the Gordon’s Calvary).
Letaknya lebih ke utara dari Gereja Kuburan Kudus, sehingga pasti ada di luar tembok utara, dekat pintu gerbang Damsyik.
Ada beberapa hal yang membuat tempat tersebut dipercaya sebagai Golgota.
- Posisinya memang ada di luar tembok kota.
- Menurut Alkitab bahwa di sekitar itu ada taman bunga
Yoh 19:41 - Dekat tempat di mana Yesus disalibkan ada suatu taman dan dalam taman itu ada suatu kubur baru yang di dalamnya belum pernah dimakamkan seseorang.
Yoh 20:15 - Kata Yesus kepadanya: "Ibu, mengapa engkau menangis? Siapakah yang engkau cari?" Maria menyangka orang itu adalah penunggu taman, …’
Penggalian arkheologi menemukan bahwa di sekitar tempat ini memang pernah ada taman bunga dan ditemukan juga sebuah sumur penampungan air yang diduga demi kepentingan taman yang telah berumur lebih dari 2000 tahun.
- Yang lebih menarik adalah bahwa ada bukit di dekat situ yang memang menyerupai tengkorak.
Ini sesuai dengan keterangan Injil-Injil :
Mat 27:33 - “Maka sampailah mereka di suatu tempat yang bernama Golgota, artinya: Tempat Tengkorak”.
Mark 15:22 - “Mereka membawa Yesus ke tempat yang bernama Golgota, yang berarti: Tempat Tengkorak”.
Yoh 19:17 - “Sambil memikul salibNya Ia pergi ke luar ke tempat yang bernama Tempat Tengkorak, dalam bahasa Ibrani: Golgota”.
Luk 23:33 - “Ketika mereka sampai di tempat yang bernama Tengkorak, mereka menyalibkan Yesus di situ dan juga kedua orang penjahat itu, yang seorang di sebelah kananNya dan yang lain di sebelah kiriNya”.
- Juga di dekatnya ada kuburan-kuburan. Dan itu diduga sebagai kuburan Yesus.
Tempat ini tidak didukung oleh tradisi, tetapi di atas sudah kita lihat bahwa itu tidaklah terlalu perlu untuk dipersoalkan. Biasanya orang-orang Protestan condong untuk mendukung tempat ini sebagai Golgota.
Meskipun demikian, ada juga teolog yang menganggap bahwa tidak ada kepastian tentang yang mana dari 2 tempat itu yang merupakan Golgota yang asli.
William Barclay: Di mana tempat itu kami tidak tahu dengan pasti.
Wycliffe Bible Commentary : Sama tidak pastinya adalah lokasinya. Gereja Kuburan Kudus yang secara tradisionil dianggap sebagai tempat itu, sekalipun sekarang ada di dalam tembok-tembok Yerusalem, dulu ada di luar tembok utara kuno dari jaman Yesus, dan bisa merupakan tempat itu. Orang-orang lain mendukung klaim dari Kalvarinya Gordon, yang terletak lebih jauh ke utara.
Alasan tidak pastinya letak dari Golgota adalah karena pada penghancuran Yerusalem tahun 70 M semua tanda-tanda dan batasan-batasan tanah dihancurkan. Juga penggalian untuk penyelidikan terhalang oleh adanya bangunan-bangunan modern yang berada di atas tanah yang akan digali.
J. C. Ryle: Begitu banyak perubahan yang telah terjadi, selama periode yang lama dari 1800 tahun, pada tembok-tembok batasan dan tanah dari Yerusalem, sehingga tidak ada orang yang bijaksana yang akan berbicara secara positif / yakin berkenaan dengan letak yang pasti dari Golgota pada zaman ini. Sekalipun di luar tembok pada 1800 tahun yang lalu, adalah mungkin bahwa itu ada di dalam tembok pada saat ini.
Nelson’s Bible Dictionary: Alkitab tidak secara jelas menunjukkan secara persis di mana Yesus mati. Tempat-tempat penyaliban telah diusulkan di setiap sisi dari Yerusalem. Satu faktor yang membuat sukar untuk menunjukkan dengan tepat tempat itu adalah bahwa Yerusalem dihancurkan pada tahun 70 M. oleh orang-orang Romawi, dan pemberontakan Yahudi yang lain dihancurkan dengan cara yang serupa pada tahun 135 M. Banyak ciri-ciri dan lokasi dari tembok kota itu yang sangat berubah karena hal-hal ini dan karena suatu seri konflik yang berlanjut selama berabad-abad. Kecuali di daerah-daerah yang telah digali, tembok-tembok Yerusalem saat ini berasal dari masa yang lebih baru. Adanya bangunan-bangunan modern menghalangi penggalian untuk menemukan di mana tembok-tembok itu berada pada jaman Perjanjian Baru. Beberapa kelompok mengklaim telah menemukan tempat di mana Yesus mati, tetapi faktor-faktor yang rumit ini membuat hal itu tidak mungkin / tidak bisa dipercaya.
Kesimpulan kita adalah bahwa di mana letak Golgota sesungguhnya tidak dapat dipastikan. Ini tidak perlu membuat kita susah. Di mana persisnya letak tempat itu tidaklah penting. Yang penting adalah bahwa di tempat itu Yesus sudah menderita dan mati untuk menebus dosa manusia. Ini persis seperti kasus Natal / kelahiran Yesus. Ada banyak hal yang tidak kita ketahui. Kapan sebenarnya Yesus dilahirkan, di mana persisnya kandang Betlehem, dll. Yang penting Yesusnya sudah lahir. Jadi sekali lagi yang penting bagi kita bukan tempat di mana Yesus disalibkan tetapi bahwa Ia sudah disalibkan di sana bagi kita.
Nelson’s Bible Dictionary: Bagi orang-orang kristen, adalah fakta dari pengorbanan diri sendiri dari Tuhan kita - ‘bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci, bahwa Ia telah dikuburkan, dan bahwa Ia telah dibangkitkan’ (1Kor 15:3-4) - bukan lokasinya yang harus kita pedulikan. Di Kalvari, salib Golgota - ‘simbol dari penderitaan dan malu’ - menjadi simbol dari kasih, berkat, dan pengharapan.
Pulpit Commentary : Golgota. Kita tidak bisa dengan pasti mengidentifikasi tempat di mana Tuhan yang kita kasihi menderita. ... Pengetahuan itu disembunyikan dari kita; dan ada arti di dalam hal ini. Kita bisa menemukan Kristus di mana-mana, setiap tempat, seluruh dunia dikuduskan oleh darahNya. Kita bisa menyadari kematianNya, dan datang mendekat pada salib, dan hidup di bawah bayangannya di Inggris maupun di Yerusalem. Tidak semua yang melihat-Nya mati diselamatkan. Adalah penglihatan tentang Kristus oleh iman yang menyelamatkan.
AMIN
Catatan : Koleksi buku-buku rohani karangan Pdt. Esra Soru dapat dilihat di sini :
Posting Komentar